Cara Menghilangkan Saran

Audio feedback adalah noise dering (sering digambarkan sebagai memekik, melengking, dll) kadang-kadang hadir dalam sistem suara. Hal ini disebabkan oleh sebuah "sinyal dilingkarkan", yaitu, sinyal yang bergerak dalam loop kontinyu.
Dalam istilah teknis, umpan balik terjadi ketika gain di loop sinyal mencapai "kesatuan" (0dB keuntungan).

Salah satu situasi umpan balik yang paling umum ditampilkan dalam diagram di bawah ini - mikrofon feed sinyal ke sistem suara, yang kemudian menguatkan dan output sinyal dari pembicara, yang dijemput lagi oleh mikrofon.

Tentu saja, ada banyak situasi yang menghasilkan umpan balik. Misalnya, mikrofon dapat diganti dengan pickup dari gitar listrik. (Bahkan banyak gitaris mempekerjakan dikendalikan umpan balik untuk keuntungan artistik Inilah yang terjadi ketika Anda melihat gitaris memegang / nya gitar dekat dengan pembicara..)
 

Untuk menghilangkan umpan balik, Anda harus mengganggu umpan balik.

Berikut adalah beberapa saran untuk mengendalikan umpan balik:

• Ubah posisi mikrofon dan / atau pembicara sehingga output speaker tidak makan langsung ke mic. Jauhkan speaker lebih jauh ke depan (yaitu lebih dekat dengan penonton) dari mikrofon.
• Gunakan mikrofon lebih terarah.
• Berbicara (atau menyanyi) di dekat mikrofon.
• Matikan mikrofon mati saat tidak digunakan.
• Equalise sinyal, menurunkan frekuensi yang menyebabkan umpan balik.
• Menggunakan gerbang kebisingan (secara otomatis mematikan sinyal ketika mendapat di bawah ambang tertentu) atau filter.
• Turunkan speaker output, jadi mic tidak mengambilnya.
• Hindari speaker bertujuan langsung di permukaan reflektif seperti dinding.
• Gunakan injeksi langsung feed bukan mikrofon untuk alat musik.
• Gunakan headset atau in-ear monitor daripada monitor speaker.

Anda juga bisa mencoba eliminator umpan balik digital. Ada berbagai model tersedia dengan berbagai tingkat efektivitas. Yang paling baik dilaporkan untuk menghasilkan hasil yang pantas.

Lain Catatan:

 

Umpan balik dapat terjadi pada setiap frekuensi. Frekuensi yang menyebabkan masalah yang paling akan tergantung pada situasi tetapi faktor termasuk frekuensi resonansi ruangan itu, respon frekuensi mikrofon, karakteristik dari instrumen musik (frekuensi resonansi misalnya gitar akustik), dll

Umpan balik bisa menjadi "hampir sampai", atau intermiten. Sebagai contoh, Anda dapat mematikan menurunkan tingkat mikrofon untuk menghentikan umpan balik terus menerus, tetapi ketika seseorang berbicara ke dalamnya mungkin Anda masih melihat samar dering atau nada menyenangkan untuk suara. Dalam hal ini, umpan balik masih masalah dan tindakan lebih lanjut harus diambil.