mamahami Format audio iPhone:

Sebelum bekerja dengan iPhone, saya memiliki pengalaman sedikit sedih dengan format suara. Saya tahu perbedaan antara WAVs dan.. MP3, tetapi untuk kehidupan saya, saya tidak bisa mengatakan dengan tepat apa AAC atau. CAF adalah,. Atau apa cara terbaik untuk mengkonversi file audio adalah pada Mac.

Saya telah belajar bahwa jika Anda ingin mengembangkan pada iPhone, itu benar-benar membayar untuk memiliki pemahaman dasar tentang format file dan data, konversi, rekaman, dan yang API untuk digunakan saat.

Artikel ini adalah yang pertama dalam serangkaian tiga bagian meliputi topik audio yang menarik bagi pengembang iPhone. Pada artikel ini, kita akan mulai dengan menutup format file dan data.

(Lompat ke Bagian 2 atau Bagian 3 dalam seri.)

Format File dan Format Data, Oh My!

Hal yang perlu dipahami adalah bahwa sebenarnya ada dua buah untuk setiap file audio: format file (atau wadah audio), dan format data (atau audio encoding).

Format File (atau wadah audio) menggambarkan format dari file itu sendiri. Data audio yang sebenarnya dapat dikodekan dalam berbagai cara. Sebagai contoh, sebuah file CAF adalah format file, yang dapat berisi audio yang dikodekan dalam MP3, linear PCM, dan banyak format data lainnya.

Jadi mari kita menggali ke dalam masing-masing lebih teliti.

Format Data (atau Encoding Audio)

Kami benar-benar akan mulai dengan audio encoding bukan format file, karena pengkodean sebenarnya adalah bagian paling penting.

Berikut adalah format data yang didukung oleh iPhone dan deskripsi dari masing-masing:

AAC: AAC adalah singkatan dari "Audio Coding Advanced", dan itu dirancang untuk menjadi penerus dari MP3. Seperti yang Anda tebak, itu kompres suara asli, menghasilkan penghematan disk tapi kualitas lebih rendah. Namun, penurunan kualitas tidak selalu terlihat tergantung pada apa yang Anda mengatur kecepatan bit untuk (lebih lanjut tentang ini nanti). Dalam prakteknya, AAC biasanya melakukan kompresi yang lebih baik daripada MP3, terutama pada tingkat sedikit di bawah

128kbit /
s (lagi lebih lanjut tentang ini nanti).

HE-AAC: HE-AAC merupakan superset dari AAC, dimana DIA singkatan dari HE-AAC dioptimalkan untuk kecepatan bit audio yang rendah seperti audio streaming "efisiensi yang tinggi.".

AMR: AMR singkatan dari "Adaptive Multi-Rate" dan lain pengkodean dioptimalkan untuk pidato, yang menampilkan laju bit yang sangat rendah.

ALAC: Juga dikenal sebagai "Apple Lossless", ini adalah pengkodean yang memampatkan data audio tanpa kehilangan kualitas apa pun. Dalam prakteknya, kompresi adalah sekitar 40-60% dari data asli. Algoritma ini dirancang sehingga data bisa didekompresi pada kecepatan tinggi, yang baik untuk perangkat seperti iPod atau iPhone.

iLBC: Ini adalah satu lagi pengkodean dioptimalkan untuk berbicara, baik untuk voice over IP dan 

audio streaming.

IMA4: Ini adalah format kompresi yang memberikan 4:1 kompresi pada 16-bit file audio. Ini adalah pengkodean penting untuk iPhone, alasan yang akan kita bicarakan kemudian.

linear PCM: Ini adalah singkatan untuk linear modulasi kode pulsa, dan menggambarkan teknik yang digunakan untuk mengkonversi data suara analog menjadi format digital. Dalam istilah sederhana, ini hanya berarti data terkompresi. Karena hal ini tidak dikompresi, itu adalah tercepat untuk bermain dan pengkodean pilihan untuk audio pada 

iPhone 

bila ruang tidak menjadi masalah.

μ-hukum dan hukum: Seperti yang saya pahami, ini adalah pengkodean alternatif untuk mengkonversi data analog ke dalam format digital, tetapi lebih dioptimalkan untuk pidato dari linear PCM.

MP3: Dan tentu saja format yang kita semua tahu dan cinta, MP3. MP3 masih merupakan format yang sangat populer setelah semua tahun, dan didukung oleh iPhone.

Jadi yang harus saya gunakan?

Yang terlihat seperti daftar besar, tapi sebenarnya ada hanya beberapa yang merupakan pengkodean disukai untuk digunakan. Untuk tahu mana yang harus digunakan, Anda harus terlebih dahulu ingatlah ini:

Anda dapat memutar linear PCM, IMA4, dan beberapa format lain yang terkompresi dikompresi atau hanya cukup cepat dan secara bersamaan dengan tidak ada masalah.

Untuk lebih metode kompresi canggih seperti AAC, MP3, dan ALAC, iPhone memang memiliki dukungan hardware untuk dekompresi data cepat - tapi masalahnya adalah itu hanya dapat menangani satu file pada satu waktu. Oleh karena itu, jika Anda bermain lebih dari satu dari pengkodean pada suatu waktu, mereka akan didekompresi dalam perangkat lunak, yang lambat.

Jadi untuk memilih format data Anda, berikut adalah beberapa aturan yang umumnya berlaku:

Jika ruang tidak menjadi masalah, hanya menyandikan segala sesuatu dengan linear PCM. Tidak hanya ini cara tercepat untuk audio anda untuk bermain, tetapi Anda dapat memutar suara secara bersamaan tanpa berlari ke masalah sumber daya CPU.

Jika ruang adalah masalah, kemungkinan besar Anda akan ingin menggunakan encoding AAC untuk musik latar belakang dan IMA4 pengkodean untuk efek suara anda.

Yang Banyak Varian dari Linear PCM

Yang terakhir dan penting catatan tentang linear PCM encoding, yang lagi-lagi adalah pilihan format data terkompresi untuk iPhone. Ada beberapa varian dari linear PCM tergantung pada bagaimana data disimpan. Data dapat disimpan dalam format big endian atau sedikit, seperti mengapung atau bilangan bulat, dan dalam berbagai bit-lebar.

Yang paling penting untuk mengetahui di sini adalah varian yang disukai linear PCM pada iPhone adalah little-endian bilangan bulat 16-bit, atau LEI16 untuk pendek. Catatan bahwa ini berbeda dari varian pilihan pada Mac OSX, yang asli-endian floating point 32-bit. Karena file audio sering dibuat pada Mac, itu ide baik untuk memeriksa file dan mengkonversikannya ke format yang lebih disukai untuk iPhone.

Format File (atau Wadah Audio)

IPhone ini mendukung berbagai format file termasuk MPEG-1 (. Mp3), MPEG-2 ADTs (. Aac), AIFF, CAF, dan WAVE. Tapi yang paling penting untuk mengetahui di sini adalah bahwa biasanya Anda hanya akan ingin menggunakan CAF, karena dapat mengandung pengkodean didukung pada iPhone, dan itu adalah format file pilihan pada iPhone.

Bit Tarif

Ada bagian penting dari terminologi berhubungan dengan audio encoding bahwa kita perlu menyebutkan berikutnya: bit rate.

Tingkat bit adalah jumlah byte per detik yang file audio membutuhkan. Beberapa pengkodean seperti AAC atau MP3 memungkinkan Anda menentukan jumlah byte untuk memampatkan file audio ke. Ketika Anda menurunkan byte per detik, Anda kehilangan kualitas juga.

Anda harus memilih bit rate berdasarkan file suara tertentu - mencobanya pada tingkat bit yang berbeda dan melihat mana yang paling cocok antara ukuran file dan kualitas. Jika file Anda adalah kebanyakan pidato, Anda mungkin dapat pergi dengan bit rate yang lebih rendah.

Berikut adalah tabel yang memberikan gambaran tingkat bit yang paling umum:

• 32kbit / s: AM Radio kualitas
• 48kbit / s: tingkat umum untuk podcast pidato panjang
• 64kbit / s: tingkat umum untuk normal-panjang pidato podcast
• 96kbit / s: Radio FM kualitas
• 128kbit / s: Paling umum bit rate untuk musik MP3
• 160kbit / s: Musisi atau pendengar sensitif lebih suka ini dari 128kbit / s
• 192kbit / s: Digital siaran radio berkualitas
• 320kbit / s: Hampir tidak bisa dibedakan dari CD
• 500kbit/s-1, 411kbit / s: Lossless Audio encoding seperti linear PCM

Contoh Tarif
Ada satu bagian akhir dari terminologi untuk menutup sebelum kita melanjutkan: tingkat sampel.
Ketika mengkonversi sinyal analog ke format digital, sample rate adalah seberapa sering gelombang suara sampel untuk membuat sinyal digital.
Hampir selalu, 44.100 Hz digunakan karena itu adalah tingkat yang sama untuk audio CD.